HUBUNGAN OPTIMISME MASA PERSIAPAN PENSIUN DENGANSINDROM PURNA KUASA PADA PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) GURUDI KOTA MAKASSAR

Penulis

  • Puji Rahayu Universitas Negeri Makassar
  • Widyastuti Widyastuti Universitas Negeri Makassar
  • Ahmad Ridfah Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.33509/jan.v23i3.37

Kata Kunci:

Pensiun, Masa Persiapan Pensiun, Sindrom Purna Kuasa, Pegawai Negeri Sipil, dan Guru

Abstrak

Gejala sindrom purna kuasa yang dialami oleh individu yang sudah tidak bekerja atau sudah memasuki masa persiapan pensiun sering dialami oleh Pegawai yang akan berakhir maupun telah berakhir masa kerjanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan optimisme masa persiapan pensiun dan sindrom purna kuasa. Metode Penelitian adalah kuantitaif-asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Guru yang ada di kota Makassar dan pengambilan sampel sebanyak 29 orang menggunakan teknik accidental sampling, mengingat penelitian ini bersifat non parametrik dimana sampel boleh berjumlah kurang dari 30 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara optimisme masa persiapan pensiun dan sindrom purna kuasa, r = - 0,822 (p = 0,000 ). Artinya, semakin tinggi optimisme masa persiapan pensiun maka semakin rendah sindrom purna kuasa pada Tenaga Pengajar (Guru) yang berstatus PNS. Hal tersebut menunjukkan ada pengaruh negatif yang siginifikan antara optimisme masa persiapan pensiun dan sindrom purna kuasa. Implikasi dari penelitian ini adalah sebagai informasi untuk menanamkan sikap optimisme dalam diri untuk menghadapi masa persiapan pensiun agar terhindar dari sindrom purna kuasa.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2017-12-20

Cara Mengutip

Rahayu, Puji, Widyastuti Widyastuti, dan Ahmad Ridfah. 2017. “HUBUNGAN OPTIMISME MASA PERSIAPAN PENSIUN DENGANSINDROM PURNA KUASA PADA PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) GURUDI KOTA MAKASSAR”. Jurnal Administrasi Negara 23 (3):115-23. https://doi.org/10.33509/jan.v23i3.37.